RAINBOW

selasa, 15 november 2011 langit pekanbaru dihiasi pelangi sehabis hujan...

Menyikapi Kehendak Tuhan

Terkadang apa yang terjadi dalam hidup kita tidak sesuai dengan apa yang kita harapkan. apa yang kita hadapi mengecewakan perasaan kita. terkadang kita merasa hidup kita penuh ketidakadilan dan kepedihan. apalagi bila kita mulai membandingkan diri kita dengan orang yang menurut kita jauh lebih beruntung dari kita.
tetapi benarkah demikian? benarkah kita mengalami ketidakadilan??
ada beberapa hal yang harus kita ingat:
1. Tuhan itu baik dan bijaksana
Tuhan itu baik. sungguh teramat baik. untuk selama-lamanya Tuhan itu baik. (mirip lirik lagu rohani ya? :D). Tuhan kita itu sangat baik dan bijaksana. Ia sungguh terlebih jauh sangat bijaksana daripada kita. jalan pikiranNya pun tak terselami oleh kita. Ia tahu mana yang terbaik untuk kita. Ia bisa mengambil keputusan yang begitu jauh lebih indah daripada pikiran yang kita rencanakan.
2. Tuhan itu penuh KASIH
Tuhan itu penuh kasih. Ia tidak akan mungkin membiarkan kita jatuh dalam jurang kelam berkepanjangan dan tidak akan membiarkan kita terjatuh atau mengalami kekecewaan. sebenarnya kekecewaan dalam diri kita timbul karena rasa kurang bersyukur kita. Tuhan itu maha kasih, tak kan mungkin dibiarkannya kita mendapat yang buruk.
3. Bersyukurlah!
Sedikit berhubungan dengan poin kedua di atas, inti dari kehidupan yang damai adalah bersyukur. syukurilah apa yang kita dapatkan. jangan mengeluh ataupun membandingkan diri kita dengan orang lain. setiap orang telah dirancang oleh Tuhan untuk menikmati karunianNya dengan cara yang berbeda. tinggal kita yang bersyukur. BAGIAN KITA BUKAN MENGATUR APA YANG TERJADI, TETAPI BERSYUKUR ATAS APA YANG TERJADI. syukurilah setiap pemberian Tuhan. dengan bersyukur hidup pasti lebih tenang. jika tidak percaya, silakan coba sendiri.

semangat ya teman-teman! :)